POLITIK, ATENSI.CO- Jelang Tahun politik 2024 mendatang suhu politik di Gorontalo semakin memanas.
Panasnya suhu politik di Gorontalo tentunya tak lepas dari langkah- langkah strategis partai politik serta tokohnya jelang pemilu 2024 serta Pilkada serentak.
Terbaru salah satu tokoh berpengaruh di Partai Golkar yang juga mantan Bupati Pohuwato dua periode, Syarif Mbuinga dikabarkan akan mengundurkan diri dari Partai Golkar.
Kabar ini semakin kencang dengan beredarnya surat pengunduran diri Syarif Mbuinga di media sosial Whatsapp.
Dalam surat tersebut tertulis bahwa alasan pengunduran diri tersebut disebabkan keterlibatan dirinya dalam Partai tidak maksimal karena kesibukan pribadi sehingga tidak maksimal menjalankan tugas dan tanggung jawab kepartaian.
Menariknya dalam surat tersebut, Syarif mengaku tetap akan berkomitmen untuk membesarkan partai Golkar sebagai rumah besar pengabdian kader demi kejayaam partai Golkar.
Sayangnya surat tertanggal 11 November tersebut belum ditandatangani oleh Syarif Mbuinga.
Salah satu orang dekat Syarif Mbuinga, menyebutkan bahwa surat tersebut benar ada dan bahkan dirinya yang diminta menyusun surat tersebut.
Bahkan rencananya surat tersebut akan diserahkan saat resepsi Hari Ulang Tahun Golkar, namun masih dipending karena ada permintaan dari sejumlah Ketua DPD II Golkar.
“Iya benar surat itu ada dan saya yang diminta untuk membuat kemudian diedit lagi oleh Pak Syarif,” kata orang dekatnya.
Hingga berita ini tayang belum ada penjelasan resmi dari Syarif Mbuiga terkait surat pengunduran diri yang beredar tersebut. **
