ATENSI.CO, POLITIK – Pasca proses belajar mengajar mulai dijalankan dengan membatasi jumlah siswa yang hadir serta melaksanakan protap kesehatan, ketua Komisi III Royke Kasenda turun langsung memastikan apakah kegiatan belajar mengajar sesuai protap kesehatan, Rabu (4/11/2020).
Politisi dari partai PDI Perjuangan ini mengatakan bahwa karena belajar mengajar ini sudah lama mengunakan metode daring sekitar 8 bulan semenjak pandemi, dinas pendidikan ini uji coba untuk belajar tatap muka secara langsung seperti biasa dengan jumlah siswa dibatasi atau 50 persen dari jumlah siswa maka tugas kami memastikan apakah sudah sesuai dengan Protap kesehatan.
“Tugas kami memastikan dan memonitor protokol kesehatan itu dilaksanakan dengan benar kemudian fasilitas sekolah benar benar disiapkan makannya kami melakukan monitoring ke sekolah sekolah khususnnya di Kotamobagu, “ucapnnya.
Roy menambahkan bahwa kami akan terus melakukan monitoring meski tanpa jadwal.
“Hari ini ada dua sekolah yang kami monitor yaitu SDN 3 Gogagoman dan SMPN 1 Kotamobagu, dan kami akan terus memonitoring kegiatan belajar mengajar ini apakah fasilitas serta protapnnya sudah sesuai dengan aturan, “tandasnnya.