POLITIK, ATENSI.CO – Rencana masuknya perusahaan retail Alfamart di Kabupaten Pohuwato rupanya semakin menarik untuk disimak. Bagaimana tidak, kehadiran Alfamart di Kabupaten Pohuwato bisa jadi bakal bernasib sama dengan Indomaret yang sampai hari ini masih menuai kontroversi.
Kali ini tanggapan pedas diutarakan oleh politisi partai Demokrat yang juga sebagai anggota legislatif DPRD Kabupaten Pohuwato, Iwan Abay saat menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) gabungan Lomisi I dan II, dengan menghadirkan beberapa OPD diantaranya, Dinas Nakertrans, BKD dan Dinas Penanaman Modal terkait penerimaan tenaga kerja dan pajak daerah, yang digelar langsung di Aula Rapat DPRD pada Senin, 31 Oktober 2022, kemarin.
Menurut Iwan Abay, kehadiran Alfamart di Bumi Panua nanti akan sulit untuk mengatakan menolak, karena perusahaan yang sama (Indomaret) telah diterima di Pohuwato.
“Sulit menolak kehadiran Alfamart, karena Indomaret telah diizinkan lebih dahulu masuk ke Pohuwato. Harusnya, jika menolak, maka sedari awal harus menolak,” beber Iwan.
Iwan Abay yang juga sebagai Ketua Asosiasi Pedagang Kaki lima ini menyinggung drama panjang masuknya retail Indomaret ke Pohuwato. Yang bahkan Bupati Pohuwato sendiri sempat melaporkan pihak Indomaret ke Polisi terkait, pencatutan nama pada peresmian gerai di Kecamatan Buntulia akhir tahun lalu.
“Kesan di masyarakat itu, pemerintah daerah menolak dengan hadirnya Indomaret. Tapi akhirnya berdamai. Sehingga saya sebagai anggota DPRD malu jika menyampaikan menolak kehadiran Alfamart, sementara Pemerintah Daerah justru menerima,” tegas Iwan.