ATENSI.CO, POHUWATO- Hujan yang melanda wilayah Kecamatan Dengilo dan Paguat mengakibatkan 4 Desa, di dua Kecamatan itu terdampak banjir, Kamis (15/07/0/2021). Sedikitnya 252 Kepala Keluarga ikut terdampak luapan sungai Dengilo tersebut.
Dari pantauan langsung di lapangan, untuk Desa Hutamoputi, Kecamatan Dengilo, tinggi air mencapai dada orang dewasa, sementara untuk Desa Karangetan, Karya Baru Kecamatan Dengilo, serta Desa Bumbulan, Kecamatan Paguat, tinggi air setinggi 1 meter. Dari peristiwa tersebut, nampak para petugas gabungan BPBD, Tagana, TNI-Polri berupaya mengevakuasi warga lansia dan anak-anak.
Menariknya, dalam suasana banjir tersebut, Kepala Desa Huta Moputi bersama-sama warga lainya membantu Evakuasi warga yang terdampak banjir tanpa mempedulikan adanya bahaya arus air yang cukup deras
Ditemui terpisah, Kepala Desa Huta Moputi, Iskandar Monoarfa, menyampaikan Banjir yang terjadi diakibatkan luapan air Sungai Dengilo, sehingga rumah-rumah penduduk yang berada tepat di bantaran sungai terdampak banjir. Dimana untuk total keluarga yang terdampak banjir tersebut berjumlah 118 KK.
Atas peristiwa tersebut, dirinya menghimbau kepada warga masyarakat yang berada di bantaran sungai untuk segera mengevakuasi diri ke posko evakuasi yang telah disediakan.
“Kita yang dibantu BPBD, Tagana, TNI-Polri juga sudah menyediakan tempat evakuasi, mengingat juga kondisi cuaca yang masih mendung yang dikhawatirkan akan terjadi banjir susulan. Juga kepada masyarakat yang ada di bantaran sungai untuk bisa mengevakuasi diri ke tempat-tempat yang lebih aman,” tuturnya. (fdl/ddj)