ATENSI.CO, POHUWATO- Kondisi ruas jalan di Kecamatan Duhiadaa dan Patilanggio, kondisinya mulai rusak. Akibatnya, kecelakaan lalu lintas pun sering terjadi. Sejumlah warga pun mulai mengeluhkan situasi yang terjadi.
“Jalan sudah rusak sejak lama pak. Belum ada perhatian sama sekali dari pemerintah. Sampai kapan kami harus menunggu,” ungkap Ikbal Helingo, warga Kecamatan Duhiadaa.
Sependapat dengan Ikblal, warga Kecamatan Patilanggio, Herlina Karim, juga menyampaikan bahwa kondisi jalan sudah membahayakan apalagi pada saat malam hari. Yang melintas harus lebih berhati-hati.
“Saya bekerja di Kecamatan Marisa. Setiap hari saya harus melintasi jalanan rusak. Apa lagi kalau pulang malam, tak jarang saya harus menghentikan sejenak kendaraan saya sebelum melanjutkan perjalanan karena kondisi jalan yang sangat rusak,” ungkapnya.
Ditempat terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pohuwato, Fikri Adam, melalui Kepala Bidang Binamarga, Risdiyanto Mokodompit menyampaikan bahwa, persoalan ini sudah sejak lama disampaikan ke pihak Pemerintah Provinsi Gorontalo, dalam hal ini Dinas PUPR Provinsi. Namun hingga kini belum ada realisasi.
“Jalan ini merupakan kewenangan provinsi. Sudah sejak awal tahun 2020 kami sampaikan, bahkan disurati. Namun belum ada tindaklanjut,” terang Risdiyanto.
Tadi kami barusan turun mengecek, karena pihak PU Provinsi berjanji hari ini akan dimulai pekerjaan, namun tidak ada. Semoga saja secepatnya dapat diseriusi,” ujarnya.
Adapun jalan rusak dimaksud ialah, dari perempatan Pertamina Marisa, menuju Kecamatan Randangan, yang melewati Kecamatan Duhiadaa dan Patilanggio. (*)
