POHUWATO, ATENSI.CO– Pemerintah Desa (Pemdes) Bunuyo punya komitmen yang kuat untuk peningkatan program ketahanan pangan di Desa Bunuyo. Hal itu dibuktikan dengan penyertaan modal kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebesar Rp. 183.876.400 Rupiah, pada Kamis 17 April 2025.
Menurut Kepala Desa Bunuyo, Nikson Husain, BUMDes memainkan peran kunci dalam meningkatkan ketahanan pangan, sebagaimana diatur dalam Kepmen Desa No. 3 Tahun 2025. Dengan adanya kebijakan pengalokasian minimal 20% dana desa untuk ketahanan pangan dan penyertaan modal bagi BUMDes.
Melihat hal itu Pemdes Bunuyo kemudian langsung menggelar penyerahan penyertaan modal kepada BUMDes yang langsung diserahkan Kepala Desa Bunuyo, Nikson Husain yang juga disaksikan oleh unsur Badan Permusyawaratan Desa (BPD), aparat desa, dan unsur terkait.
Nikson Husain mengaku hal ini dilakukan untuk lebih menguatkan swasembada pangan dan juga agar seluruh perangkat desa dapat menjelaskan bahwa saat ini Pemdes telah menyerahkan penyertaan modal kepada BUMDes. Hal itu yang nantinya akan disampaikan kepada masyarakat.
“Penyertaan modal kepada BUMDes ini tentu akan ada pertanyaan dari masyarakat. Maka saya berharap perangkat desa dapat menjelaskan ke masyarakat bahwa modal ke BUMDes itu digunakan untuk apa. Karena memang saat ini pemerintah fokus ke peningkatan ketahanan pangan demi menguatkan swasembada pangan di daerah maupun di tingkat nasional,” ungkap Nikson.
Nikson Husain juga berharap agar ketua BUMDes bisa membenahi administrasi kepengurusan ataupun apa saja yang menjadi tugas BUMDes itu sendiri. Agar supaya saat ada kunjungan dari pengurus BUMDes dari daerah lain. BUMDes di Desa Bunuyo dapat memperlihatkan dan menjadi contoh yang baik bagi BUMDes yang datang berkunjung.
“Saya berharap ketua BUMDes dapat membenahi administrasi kepengurusan. Jadi apapun kekurangan yang ada di BUMDes saat ini tolong dipenuhi agar di saat ada kunjungan dari BUMDes lain yang ingin melakukan studi komparatif, kita dapat memperlihatkan BUMDes yang sehat dan berjalan dengan baik,” ujarnya.
Disamping itu, Ketua BUMDes Fandy Sandica Frenandhi mengungkapkan beberapa program yang nantinya akan dilaksanakan di tahun ini demi menunjang ketahanan pangan sesuai aturan yang berlaku.
“Kami BUMDes memiliki tiga program untuk ketahanan pangan Tahun 2025. Yang pertama BUMDes akan bekerjasama dengan para pengusaha gilingan padi yang ada di Desa Bunuyo untuk meningkatkan produksi petani sawah. Kedua, untuk petani hortikultura, kami juga akan melakukan kerjasama dengan petani yang membudidayakan tomat dan terong. Dan BUMDes juga akan mencoba mengelola tanaman sendiri yang akan dibudidayakan sendiri oleh BUMDes itu sendiri, yaitu Tomat,” jelasnya.**
