ATENSI.CO, POHUWATO – Bupati bersama Wakil Bupati, Forkopimda,Sekretariat Daerah, Ketua DPRD,serta pemangku adat, dan para toko agama, gelar prosesi adat tenggeyamo penetapan 1 Syawal 1441 Hijria di Rumah Jabatan Bupati Jumat (22/05/2020).
Dalam sambutan bupati sesuai hasil keputusan kementrian agama bahwa 1 Syawal 1441 Hijria jatuh pada Hari Minggu (24/05/2020).
“Saya berharap kepada pihak pemerintah kecamatan dan desa agar mengedukasi masyarakat untuk tidak melaksanakan sholat idul Fitri di mesjid – mesjid dan lapangan terbuka,” kata Syarif.
Dengan melihat dan mengamati perkembangan Covid 19 yang semakin hari makin melonjak angka masyarakat yang terpapar oleh virus di Provinsi Gorontalo
Meski daerah kita sudah di nyatakan zona hijau, maka kita tetap menjaga dan memutus mata rantai penularan covid 19
“Saya berharap kepada masyarakat agar bisa bersabar dan mematuhi himbauan kami, untuk sekarang ini dalam menghadapi virus Corona sholat idul Fitri di laksanakan di rumah masing – masing dan apabila masih ada yang tidak mengindahkan himbauan,maka kami akan menindak tegas dengan melakukan Rapidtes masal kepada masyarakat yang melaksanakan sholat idul Fitri berjamaah,” tandasnya.
Saya memohon maaf kepada masyarakat dengan mengambil keputusan ini,demi kebaikan kita bersama ungkap Syarif. (*)