POHUWATO, ATENSI.CO- Kabar gembira bagi masyarakat Desa Sipayo, khususnya yang tinggal di Dusun Barat.
Desa Sipayo, Kecamatan Paguat masuk dalam program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) dari Dinas Perumahan Pemukiman Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Hal ini dibuktikan dengan digelarnya Forum Grup Diskusi (FGD), Rabu 8 September 2022, di Kantor Desa Sipayo.
Kegiatan ini di hadiri langsung perwakilan Dinas Pemukiman Provinsi, Kepala Dinas Perkim Pohuwato dan tim ahli program KOTAKU serta Kepala Desa Sipayo bersama parat Desa Sipayo.
Menurut Kepala Desa Sipayo, Djafar Monoarfa, Program ini KOTAKU ini sangat membantu pemerintah Desa dalam menata dan meningkatkan kwalitas kesehatan, tempat tinggal, serta suasana lingkungan.
“Tentu selalu kepala desa saya sangat bersyukur Desa Sipayo masuk dalam program Kotaku karena nantinya program yang sudah ada dalam RPJMDes ikut terbantu dengan sentuhan program Kotaku,” jelas Djafar saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 8 September 2022.
Dengan program ini kata, Djafar pemerintah desa akan menyusun kembali profil desa dan peta desa yang lebih detail. Dimana nantinya hal ini akan menjadi acuan dalam membuat masterplan program KOTAKU di Dusun Barat.
“Kami akan menyiapkan beberapa data yang dibutuhkan untuk pembuatan master plan program KOTAKU di Dusun Barat,” ucapnya.
Dirinya menjelaskan bahwa, program Kotaku mempunyai 7 point parameter, yakni ; 1. Kondisi bangunan gedung, 2.Kondisi Jalan Lingkungan, 3. Kondisi penyediaan air minum, 4. Kondisi drainase lingkungan, 5. Kondisi pengelolaan limbah, 6. Kondisi pengelolaan persampahan, 7. Kondisi proteksi kebakaran.
“Tujuh aspek ini yang menjadi parameter dalam program Kotaku,” ujarnya.
Kades yang selalu tampil rapi ini, berharap kepada masyarakat untuk mendukung program ini agar dapat berjalan dengan baik sesuai dengan perencanaan.
“Saya mohon dukungan dari masyarakat karena tanpa adanya dukungan masyarakat tentunya program ini tak akan bisa berjalan dengan baik, ” imbauya.**
Penulis : Dadang Dj.
