ATENSI.CO, KOTAMOBAGU- Material berupa besi, sisa hasil pembongkaran bangunan koridor Masjid Agung Baitul Makmur (MABM) akan dilelang.
“Soal bekas hasil ronsokan pembongkaran koridor dari beton dan besi, itu rencananya akan dilelang. Tinggal kita menunggu bidang aset untuk mengkomunikasikan dengan KPKNL nilai asetnya berapa kemudian dilelang,” kata Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial, Adin Mantali.
Bekas rosokan material MABM kini disimpan di belakang Kantor SKPD Kotamobagu dengan diberi pagar.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Sofian Hatam, mengungkapkan, pembongkaran bangunan koridor bukan gagal perencanaan, tetapi adanya perubahan gambar sehingga perlu dilakukan pembongkaran.
“Jadi itu bukan gagal perencanaan, tetapi adanya perubahan gambar dan perubahan itu dilakukan pelelangan juga. Kalau kita teruskan bangunan itu juga bagus, tetapi kita bisa lihat sendiri ketika korodor itu dibongkar, tidak merubah bentuk dan malah itu lebih luas kelihatannya,” terangnya.
Selain itu lanjut Hatam, pembongkaran juga untuk mengurangi biaya pembangunan tersebut.
“Kalau kita teruskan biayanya juga besar, sehingga kita rubah dan perubahan itu kembali dilelang pada Juni lalu. Sedangkang material hasil pembongkarannya itu akan dilelalang,” pungkasnya. (*)