HUKRIM, ATENSI.CO – Salah satu siswi yang diketahui berasal dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kabupaten Pohuwato, mengalami pengeroyokan yang diduga dilakukan teman sekolah sendiri.
Korban Siswi tersebut berinisial AL (13) yang diduga dilakukan teman sekolah yang masing-masing berinisial LB, AJ , AD dan MS . Diketahui, korban maupun terduga pelaku adalah siswi kelas VII.
Menurut pengakuan AL (Korban) sebelum dirinya dikeroyok, dirinya sempat dipanggil beberapa pelaku ke salah satu lapangan yang dekat dari sekolah itu sendiri.
“Awalnya LB mengajak saya untuk pergi ke Lapangan Ormas Marisa setelah pulang sekolah. Tiba di lapangan, LB mendorong saya dibagian dada. Karena sakit, saya membalasnya dengan mendorong di bagian dada juga,” jelas AL pada wartawan Atensi.co
AL kemudian menambahkan, bahwa usai didorong, dirinya kemudian dikeroyok oleh LB, AJ, AD dan MS, dengan cara dijambak dan ditonjok hingga akhirnya terjatuh ke tanah dan mengalami luka lebam dibagian wajah dan kepala.
“Rambut saya ditarik sampai saya jatuh ke tanah. Setelah terjatuh mereka lalu mengeroyok saya, bahkan mereka menyeret saya yang masih terjatuh dengan cara dijambak,” lanjut AL Sambil Menangis.
Namun, pengeroyokan tersebut dilerai oleh pengendara becak motor (bentor) yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Sementara itu, Kepala Sekolah, Syahrir Panu membenarkan adanya kejadian tersebut. Syahrir menerangkan bahwa pihaknya akan mengundang korban dan pelaku beserta orang tua pada besok hari.
“Jadi itu kejadian mereka pulang sekolah, tapi mereka masih pakai seragam sekolah. Maka besok pagi saya akan kumpulkan mereka, siapa-siapa yang terlibat itu, siapa siapa yang saksi, dan besok pagi saya akan undang juga orang tua mereka, saya sudah perintahkan wali kelas untuk memanggil orang tua mereka,” tandasnya.**