Di Era Revolusi Industri 4.0 yang semakin maju dan berkembang seperti saat ini, jaringan telekomunikasi menjadi hal yang sangat dibutuhkan dalam segala hal. Tidak dapat dipungkiri ada beragam jaringan komunikasi yang bisa di gunakan, entah itu dalam hal bisnis, ekonomi, pendidikan, keluarga dan lain sebagainya.
Saat ini masih banyak Desa di wilayah kita yang belum bisa menjangkau jaringan telekomunikasi khususnya untuk internet (3G/4G).
Hal tersebut dikatankan oleh wakil ketua DPRD Bolmut, Abdul Eba Nani kepada para awak media di ruang kerjanya. Politisi dari fraksi PAN itu berharap agar seluruh Desa dapat mengakses jaringan internet, guna percepatan pembangunan dan menjadikan masyarakat bolmut sebagai pelaku ekonomi digital.
“Pemerintah pusat saat ini tengah fokus melakukan pembangunan infrastruktur internet cepat untuk pemerataan akses internet di seluruh Indonesia, terutama wilayah pelosok, jadi pihaknya berharap kepada instansi terkait untuk terus membangun komunikasi dan hubungan dengan pemerintah pusat,”pintanya.
Selain itu lanjut eba, jaringan internet sudah menjadi kebutuhan sehari-hari, karena dapat membantu pekerjaan, baik itu untuk anak sekolah, bisnis dan menyangkut kepentingan Desa.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian, Rahmat Pontoh ketika di konfirmasi mengatakan, Dari 107 Desa/Kelurahan hampir seluruhnya sudah bisa memperoleh sarana komunikasi, Hanya ada beberapa titik Desa yang masih memerlukan penambahan kwalitas Jaringan,”jelasnya.
Selain itu, pihaknya sudah ada upaya dari kominfo dengan menyurat ke penyedia jasa telekomunikasi untuk menambah jaringan di lokasi-lakosi yang belum mendapat jaringan (3G/4G) tersebut,”pungkasnya.(16b)
Untuk di ketahui, pada tahun 2017 jumlah tower yang ada di bolmut sebanyak 28
Tahun 2016 proses hukum (pembatalan perda/perbup pengawasan tower)