Hadir di Ground Breaking Percetakan Sawah Baru 1.001 Hektare di Randangan, Ini Kata Ketua DPRD

POLITIK, ATENSI.CO- Hadiri ground breaking konstruksi percetakan sawah baru yang dipusatkan di Desa Manunggal Karya, Kecamatan Randangan, Senin, 8 Desember 2025, Ketua DPRD mengepresisi adanya proyek tersebut dilaksanakan di Pohuwato.

Menurut Beni Nento, program Cetak Sawah Baru Tahun Anggaran 2025 ini menjadi tonggak awal memperkuat ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah Gorontalo lebih khusus Pohuwato.

“ini tentunya akan memberikan dampak positif bagi masyarakat petani khsususnya dan masyarakat pada umumnya dalam meningkatkan kesejahteraan dan pemenuhan kebutuhan pangan,” ucapnya.

Dirinya mengajak semua pihak untuk mendukung kegiatan ini, agar bisa berjalan lancar sesuai jadwal yang ditentukan.

“Mari kita bergandeng tangan untuk mendukun program cetak sawah ini,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati Saipul menegaskan bahwa program ini merupakan hasil perjuangan panjang Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk meyakinkan Kementerian Pertanian bahwa Pohuwato memiliki potensi lahan yang besar dan siap mendukung proyek nasional.

“Kami berharap percetakan sawah ini pada Musim Tanam II tahun 2026 sudah dapat berkontribusi terhadap peningkatan luas tanam dan produksi padi di Pohuwato,” ujar Bupati Saipul.

Ia menjelaskan, tahap awal pembangunan dilakukan melalui pola swakelola bersama TNI, dengan luasan 1001,12 hektare dan anggaran Rp28 miliar lebih. Tahap lanjutan akan menyesuaikan target pemerintah pusat.

Bupati juga menekankan bahwa perluasan sawah ini sangat bergantung pada optimalisasi Irigasi Randangan yang telah dibangun Kementerian PUPR. Ketika irigasi beroperasi penuh, program cetak sawah diproyeksikan mampu mengubah Pohuwato menjadi lumbung pangan baru di Gorontalo.

“Dengan total rencana percetakan sekitar 5.642 hektare, kami optimis Pohuwato akan mencapai swasembada pangan, mengurangi kemiskinan, dan membuka banyak lapangan kerja,” tambahnya.

Sebagai informasi, pengerjaan lahan sawah baru seluas 1001,12 hektare tersebut merupakan hasil kolaborasi strategis antara TNI AD melalui Korem 133/Nani Wartabone, Pemerintah Kabupaten Pohuwato, serta Kementerian Pertanian.

Kegiatan tersebut dibuka secara simbolis melalui pemecahan kendi oleh Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, disaksikan langsung oleh Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, serta Ketua DPRD Pohuwato, Beni Nento, yang turut hadir memberi dukungan penuh.

Sejumlah pejabat turut hadir, di antaranya, Komandan Korem 133/NW, Brigjen TNI Hardo Sihotang, Forkopimda Provinsi Gorontalo, Dandim 1313/Pohuwato Letkol Inf Madiyan Surya Hub. Int., M.Han, Pejabat baru Dandim 1313/Pohuwato, Letkol Arm Fiat Suwandana, S.Sos, Kejari Pohuwato, Kadis Pertanian Pohuwato, Kamri Alwi. Selain itu, Pimpinan OPD, camat, pihak perbankan, tokoh masyarakat, dan berbagai elemen masyarakat lainnya. **

.

Tinggalkan Balasan