Pertemuan Pani Gold Project dan Penambang Capai Kesepakatan

EKONOMI, ATENSI.CO Pertemuan antara manajemen Pani Gold Project dengan perwakilan penambang rakyat di Kabupaten Pohuwato, Hari Kamis, 6 April 2023, berjalan tertib dan lancar. Pertemuan tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.

Pertemuan di Ruang Pola Kantor Bupati tersebut dihadiri juga oleh Forkopimda,antara lain Bupati Saipul Mbuinga, Kapolres Joko Sulistiono, Komandan Kodim 1313 Letkol Aribowo, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri dan juga Ketua DPRD Nasir Giasi.

Dalam sambutannya Bupati Saipul Mbuinga memberikan apresiasi kepada perusahaan atas itikad baik untuk mencari solusi atas persoalan yang ada. Manajemen Pani Gold Project diundang menghadiri pertemuan tersebut untuk berdialog dengan para penambang. Sebelumnya, beberapa waktu lalu, para penambang mendatangi Gedung DPRD menyampaikan aspirasinya untuk bertemu perwakilan perusahaan.

“Ada itikad baik dari perusahaan untuk menyelesaikan permasalahan. Namun itu semua butuh proses,” ujar Bupati Saipul Mbuinga dalam sambutan membuka pertemuan.

Diberitakan sebelumnya, puluhan penambang ini mendatangi Gedung DPRD untuk mencari kejelasan mengenai bantuan bagi penambang untuk alih profesi dan relokasi dari kegiatan mereka di lahan milik negara yang menjadi konsesi perusahaan. Perusahaan mengajak para penambang yang berkegiatan di kawasan konsesi untuk alih profesi dan relokasi meninggalkan area tersebut demi keamanan mereka mengingat kegiatan operasional perusahaan yang makin intensif.

Masyarakat penambang akan mendapatkan bantuan alih profesi agar mereka bisa memulai usaha yang lebih aman dan berkelanjutan. Tentunya, bantuan alih profesi akan didapatkan setelah melalui tahapan assessment dan memenuhi kriteria yang ditetapkan perusahaan.

Kesediaan Pani Gold Project dalam memberikan bantuan alih profesi ini menegaskan goodwill atau niat baik perusahaan serta komitmen awal bahwa perusahaan akan hadir di Kabupaten Pohuwato sebagai tetangga yang baik. Perusahaan akan senantiasa menerapkan good mining practices dan bersama membangun Bumi Panua.

“Pani Gold Project akan selalu bertindak secara bermartabat dan manusiawi dalam kaitan dengan upaya membantu alih profesi penambang,” kata Direktur Utama PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS) Boyke P. Abidin dalam pertemuan itu.

Salah satu hasil positif dari pertemuan tersebut adalah disepakati pembentukan Satuan Tugas (Satgas) yang akan bertugas mempercepat proses identifikasi dan verifikasi penambang yang setuju untuk alih profesi. Satgas yang berisi wakil dari Kepolisian, Kodim, KUD, Pemkab,  tokoh masyarakat dan perusahaan ini akan turun ke lapangan untuk cek lokasi yang selama ini menjadi lokasi penambang rakyat. Diharapkan proses verifikasi ini akan mempercepat apa yang menjadi harapan penambang.

“Harapan perusahaan agar tawaran ini [untuk alih profesi] yang berkelanjutan dipikirkan untuk kepentingan masa depan anak cucu [bapak ibu sekalian]. Kalau tidak didukung, kami tidak bisa apa-apa juga,” tambah Boyke.
Boyke bersyukur bahwa pertemuan di Bulan Ramadhan ini dilandasi semangat persaudaraan dengan penuh kejujuran dan niat baik.**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *