OPINI, ATENSI.CO – Helatan pemilihan Gubernur Provinsi Gorontalo pada tahun 2024 memang masih terhitung cukup lama, akan tetapi aroma-aroma politik sudah berhembus kuat dikalangan para elit politisi lebih khususnya politisi berlambangkan pohon beringin (Partai Golkar).
Tentu menghadapi pesta demokrasi terbesar di Provinsi Gorontalo tersebut, mesin politik di setiap partai sudah mulai dipanaskan sejak dini, segelintir nama untuk dicalonkan Gubernur pun sudah mulai mencuat ke permukaan. Sama halnya dengan sosok Syarif Mbuinga. Yah, tentu nama tersebut sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Kabupaten Pohuwato. Siapa yang tidak kenal dengan nama Syarif? Syarif adalah mantan Bupati dua periode yang terbilang cukup baik pada masa kepemimpinannya saat itu.
Terlepas Syarif adalah mantan Bupati Bumi Panua dua periode itu, kini sang maestro yang digadang-gadang bakal melanjutkan karier politik di tingkat provinsi nampaknya mengalami hambatan yang cukup besar. Mengapa hal demikian? Dengan adanya isu yang beredar saat ini, nama Syarif Mbuinga bakal dipersiapkan oleh sang ketua umum Partai Golkar Gorontalo yakni Rusli Habibie untuk menduduki kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI).
Isu beredar tersebut mencuat usai Rusli memberikan penegasan pada momentum hari ulang tahun Golkar Ke-58 berlangsung di vila kencana Bolihutuo (Boalemo) pada Sabtu 12 November 2022 kemarin. Dimana, nama Syarif Mbuinga bakal disiapkan untuk ke tingkatan DPR-RI, seperti dilansir salah satu media FaktaNews.id
Tentu dengan stagmennya sang ketua umum, secara tidak langsung Rusli Habibie sudah mulai mencuri start demi memajukan sang istri tercinta Idah Syahidah dalam melanjutkan karier politik sang suami yang tidak lain adalah Rusli Habibie sebagai mantan Gubernur Provinsi Gorontalo dua periode.
Padahal jauh sebelum itu, Syarif adalah salah satu nama yang bakal diusulkan partai Golkar untuk maju ke pemilihan Gubernur Gorontalo pada tahun 2024. Itu ditandai dengan adanya beberapa momen saat Rusli mendatangi Pohuwato pada saat kepemimpinannya kala menjabat sebagai Gubernur saat itu. Bahkan, kalangan masyarakat Gorontalo terutama masyarakat Pohuwato sudah lebih mengenal bahwa Syarif adalah rekomendasi partai yang identik dengan warna kuning itu sendiri.
Adanya isu yang dilontarkan sang ketua umum partai Golkar Gorontalo tersebut, mendapat tanggapan hangat dari para kader DPD II partai Golkar yang berada di wilayah barat (Pohuwato).
Salah satu kader yang menyoroti stagmen Rusli tersebut yakni Tahir Yusuf. Yusuf menilai, pendapat ketua umum harus di pertimbangkan terlebih dahulu. ” Berdasarkan rekomendasi Musda DPD II Golkar se- Kabupaten/Kota, Syarif Mbuinga adalah calon Gubernur Gorontalo. Seyogyanya, kami berharap apa yang diumumkan dapat dipertimbangkan lagi,” Tegas Tahir Yusuf, salah satu pengurus DPD II Golkar Pohuwato dilansir dari Wartanesia.id Sabtu 12 November 2022 kemarin.
Terlepas dari semua itu, maka sejatinya Syarif adalah tokoh politik yang dikagumi masyarakat Kabupaten Pohuwato dan bisa dibilang sebagaian besar masyarakat Pohuwato mendukung Syarif maju dalam Pilgub 2024. Lantas? kemanakah sosok Politisi Syarif Mbuinga bakal berlabuh, dan benarkah Rusli telah menciderai Syarif Mbuinga demi memuluskan Idah Syahidah Calon Gubernur Gorontalo 2024 mendatang? Biarlah waktu yang akan menjawabnya.
Sekian.
Penulis : Guslan Kaco.
